Aplikasi Komputer yang Wajib Dikuasai Mahasiswa Arsitektur [Update 2020]
(Postingan ini baru saja diperbaharui februari 2020)
Dewasa ini dunia arsitekur makin terbantu dengan perkembangan teknolgi yang semakin baik. Jika pada jaman dulu arsitek harus menggambar melalui kertas sebesar A0 atau bahkan lebih, kini para arsitek dapat sedikit bernafas lega karena kehadiran aplikasi-aplikasi yang mempermudah proses menggambar.
arsitek sebelum AutoCad |
Dari gambar diatas kita dapat mengambil sedikt gambaran mengenai cara arsitek terdahulu bekerja. Butuh ketelitian tinggi dan waktu yang lama untuk membuat bangunan besar. Semuanya dikerjakan secara manual. Cara ini tentu akan memakan waktu yang lama sehingga kurang efisien.
Dengan hadirnya aplikasi menggambar, waktu yang terbuang dapat berkurang dan efisiensi dapat tercapai dengan baik. Permasalahn yang tersisa sekarang adalah bagaimana kita mampu mengetahui dan menguasai berbagai aplikasi tersebut.
Berikut adalah aplikasi yang wajib dikuasai oleh mahasiswa arsitektur.
1. Autocad.
tampilan AutoCad |
Di Arsitektur aplikasi ini dipelajari di semester tiga dalam mata kuliah CAAD. Belajar aplikasi menggambar ini bisa dibilang sangat wajib jika kalian memutuskan untuk kuliah di jurusan Arsitektur.
Meskipun aplikasi ini mulai rutin digunakan semenjak memasuki semester 3, sangat penting bagi kalian untuk mulai berkenalan dengan aplikasi ini sebelum memulai perkuliahan. Percaya deh, kamu tidak akan menyesal kalau sudah mempelajari aplikasi ini jauh jauh hari sebelumnya.
Kamu bisa mempelajari aplikasi ini secara otodidak melalui youtube. Dan akan lebih bagus lagi jika kalian telah punya laptop sendiri dan menginstal aplikasi ini.
2. SketchUp + V-Ray
tampilan sketchup |
Disamping membuat model bangunan, aplikasi ini juga umum digunakan untuk mendesain ruang dalam yang akan kalian pelajari di mata kuliah perancangan ruang dalam 2 di semester 5 nanti.
V-ray sendiri adalah salah satu plugin di sketchup yang biasa digunakan untuk merender model/gambar sketchup yang telah kita buat agar tampak nyata atau real. Jujur saya nyesel banget kenapa dari dulu tidak mempelajari v-ray ini secara penuh.
3. Lumion
Sejujurnya saya belum pernah menggunakan aplikasi ini sampai memasuki semester 4 ini. Aplikasi ini biasanya digunakan untuk keperluan penyajian atau presentasi maupun render gambar.
Dengan aplikasi ini, kalian bisa membuat model yang telah dibuat di sketchup menjadi sebuah video. Kalau kalian pernah menonton video tentang desain apartemen atau bangunan apapun, biasanya mereka menggunakan aplikasi ini untuk membuat video tersebut.
Aplikasi ini terbilang sangat berat. Hanya laptop dengan spek yang tinggi yang mampu menjalankan aplikasi ini dengan baik. Bisa sih sebenarnya dipasang di laptop
4. Enscape
Tampilan enscape |
Enscape adalah alternatif lain untuk render selain v-ray. Beberapa teman saya memilih menggunakan aplikasi ini karena lebih ringan dan mudah untuk digunakan. Sama seperti V-ray, aplikasi ini juga merupakan ekstensi dari SketchUp. Artinya aplikasi ini tidak berdiri sendiri namun harus digabung ke aplikasi sketchup yang kamu punya.
Kelebihan dari enscape adalah bisa merender foto atau video lebih cepat, memiliki material tanpa bantuan plugin, serta lebih ringan tentunya.
5. CorelDraw atau Adobe Illustrator
Kedua aplikasi ini memiliki fungsi yang sama, yaitu untuk membuat gambar vektor. Kalian akan mulai berkenalan dengan aplikasi ini sejak semester pertama di mata kuliah Dasar Komputer.
Aplikasi ini dapat digunakan untuk menggambar konsep, membuat banner dan membuat bahan bahan presentasi lainnya.
6. Adobe Photoshop
Aplikasi gambar bitmap ini dapat digunakan oleh mahasiswa Arsitektur untuk keperluan rendering ataupun menyisipkan objek objek ke dalam gambar desain seperti pohon, manusia, dan mobil. Saya pribadi sering menggunakannya untuk mengedit komik komik yang pernah saya publish di blog ini.
Keuntungan dari menguasai aplikasi ini adalah penggunaanya yang universal, dapat digunakan di berbagai bidang pekerjaan selain arsitektur. olehnya tidak ada alasan bagi kalian untuk tidak belajar menggunakan aplikasi ini.
Kelima aplikasi di atas adalah yang paling sering digunakan oleh mahasiswa arsitektur dalam kegiatan perkuliahan. Ada beberapa aplikasi yang tidak saya sebutkan karena sejauh ini kami sendiri belum gunakan. Mungkin kedepannya akan saya tambah jika mulai digunakan.
Selamat belajar.
Tambahan:
7. Archicad
Aplikasi ini mulai banyak digemari oleh beberapa mahasiswa arsitektur maupun arsitek. Seorang arsitek di Quora pernah berkata bahwa archicad adalah aplikasi yang sering dia gunakan karena sangat efektif.
Di Archicad membuat potongan dan 3D dapat dilakukan hanya dengan sekali klik asal gambar yang dibuat lengkap dengan layout, tinggi dinding dan plafon yang telah tepat.
8. Microsoft Excel
Mengapa Excel penting? Sebap ada mata kuliah bernama Rencana Anggaran Biaya (RAB). Pastikan kamu mengusai Excel dengan baik ya (bagaiamana memasukan rumus, ploting, dan memprint)
----
Selain aplikasi di atas, kalau bisa kamu juga menguasai aplikasi editing video seperti Adobe Premier, Filmora atau aplikasi edit video lainnya. Sebap nantinya kamu akan membutuhkannya untuk mengedit video hasil renderan yang telah dibuat.
Mungkin itu dulu. Akan saya tambah lagi jika kepikiran yang lain.
Post a Comment for "Aplikasi Komputer yang Wajib Dikuasai Mahasiswa Arsitektur [Update 2020]"